WordPress Menyarankan Untuk Menggunakan PHP Versi Terbaru

Tentunya kita mengetahui bahwa wordpress menggunakan bahasa pemrograman PHP, salah satu bahasa pemrograman yang paling populer dan banyak digunakan. Hampir semua bagian wordpress baik frontend dan backend menggunakan PHP, tanpa PHP wordpress mungkin tidak akan ada. Namun, untuk menggunakan wordpress kamu tidak harus bisa menguasai bahasa pemrograman PHP, karena kamu bisa menggunakan wordpress tanpa harus menyentuh satu baris kode pun baik HTML, CSS, JS atau PHP.

Walaupun kamu tidak harus tahu tentang PHP sama sekali, tetapi yang pasti kamu harus tahu bahwa versi PHP memiliki efek besar terhadap kinerja dan keamanan wordpress. Sebagai bahasa pemrograman populer, PHP berkembang sangat cepat, hampir setiap tahun versi baru di luncurkan dan setiap versi memiliki cabang pembaharuan sendiri. PHP memiliki skema dukungan aktif di setiap versi cabang selama kurang lebih 2 tahun dan dukungan aktif pembaharuan khusus keamanan kurang lebih 3 tahun. Hal ini berarti kamu tidak bisa mengabaikan atau kamu akan mengalami masalah pada wordpress milikmu, terutama dari sisi keamanan.

Pada 6 desember 2018 lalu, versi terbaru dari PHP adalah versi 7.3 dan PHP versi 5.5, 5.6 dan 7.0 telah mencapai status EOL(End of Life) alias tidak akan di support lagi oleh PHP. Saat versi dari PHP sudah tidak mendapat dukungan aktif lagi maka akan rentan akan celah keamanan. Jika kamu berfikir PHP 7.0 baru dirilis, berarti kamu kurang update. PHP 7.0 telah dirilis 3 tahun yang lalu, bahkan masa dukungan keamanan PHP 7.1 sudah hampir berakhir.

Menurut halaman statistik resmi wordpress.org berdasarkan data saat ini posting ditulis, hanya 22.8% pengguna wordpress yang telah melakukan upgrade versi php yang masih memiliki dukungan aktif dari PHP. 11.1% menggunakan PHP 7.1, 11.3% lainnya menggunakan PHP 7.2 dan hanya 0.5% menggunakan PHP versi 7.3 yang baru saja dirilis. Dari apa yang kita lihat bahwa sebagian besar pengguna lebih dari 34.6% masih menggunakan PHP 5.6 dan 19,7% dari mereka masih menggunakan PHP 7.0. Apa yang lebih menakutkan adalah 77,4% pengguna menggunakan versi PHP yang sudah tidak lagi di menerima dukungan aktif, menjadikan mereka target yang jauh lebih mudah untuk celah keamanan daripada situs yang menggunakan versi PHP yang masih di dukung aktif oleh PHP.

Mengapa WordPress Membutuhkan Versi PHP yang Lebih Baru?

Pada saat penghelatan WordCamp di US desember 2018 kemarin, telah diumumkan bahwa akan ada minimum versi PHP yang diperlukan untuk dapat menggunakan WordPress. Setelah Matt Mullenweg menyatakan sebuah proposal bahwa PHP 5.6 akan menjadi minimum versi PHP pada paruh pertama 2019 dan naik menjadi versi PHP 7.0 pada paruh kedua tahun 2019.

Memiliki tanggung jawab mengelola CMS paling populer di dunia, Tim Inti WordPress berjanji untuk memastikan WordPress mengikuti PHP di tahun-tahun mendatang dan terus maju untuk meningkatkan kesadaran dan antusiasme, kesadaran atau dukungan pengembang untuk rilis PHP yang lebih baru.

Peringatan akan mulai ditampilkan sebagai pesan notifikasi pada WordPress 5.1 yang diperkirakan akan dirilis sekitar Maret 2019.
Website yang memilih untuk tetap menggunakan PHP 5.5 atau di bawahnya masih akan menerima pembaruan keamanan dan kemungkinan perbaikan bug, tetapi tidak akan dapat meningkatkan ke versi WordPress utama terbaru hingga ditingkatkan ke versi PHP yang didukung berikutnya.

Sebelum rilis WordPress 5.0 yang telah lama ditunggu-tunggu, dinyatakan bahwa WordPress bertujuan untuk mendukung PHP 7.3 secara lengkap. Saat ini, halaman persyaratan WordPress resmi menyarankan bahwa untuk menjalankan WordPress, host Anda harus mendukung PHP versi 7.3 atau lebih tinggi. Tidak mengherankan bahwa keputusan untuk membuat peringatan ini muncul untuk situs diambil setelah rilis cabang WordPress 5.0 itu sendiri.

 

Mengapa kamu tidak bisa tetap menggunakan PHP Versi lama?

Salah satu alasan paling penting mengapa kamu harus melakukan update PHP adalah untuk keamanan situs WordPress kamu. Menjalankan versi terbaru PHP memastikan bahwa situs web sepenuhnya terlindungi dari kerentanan dan ditambal secara teratur untuk celah keamanan.

PHP 7 telah menunjukkan pemrosesan data yang lebih cepat dari pendahulunya. Selain kinerja tinggi, kamu dapat mengharapkan penghematan memori yang signifikan karena optimasi substansial telah dilakukan dalam struktur data internal.  Benchmark PHP resmi menunjukkan bahwa PHP 7 memungkinkan sistem untuk mengeksekusi dua kali lebih banyak permintaan per detik dibandingkan dengan PHP 5.6.

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *